Poker Online

Misteri Goa Jepang Bandung


Misteri Goa Jepang Bandung

Cerita Terngah Malam - Di kota Kembang Bandung, ada satu tempat sebagai tempat wisata hebat, tapi sekaligus juga penuh dengan misteri. Dari beberapa tulisan serta narasi, ada seputar 8 misteri. Tetapi, bagaimana riwayat tempat wisata yang simpan banyak misteri yang diberi nama Goa Jepang Bandung ini?
Baca Juga : Misteri Istana Maimun Medan
Gua atau Goa Jepang Bandung ini terdapat di Taman Rimba Ir. Juanda, Dago Atas, Bandung. Gua Jepan Bandung ini dibuat pada tahun 1942. Gua Jepang ada di rimbunnya rimba rakyat yang diresmikan pertama-tama 23 Agustus 1965 oleh Gubernur Jawa Barat Brigjen (Purn.) Mashudi dengan nama Taman Wisata.
Selanjutnya bertukar nama jadi Taman Rimba Ir. H. Djuanda sesudah diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 14 Januari 1985. Taman rimba ini dibuka untuk biasa jadi tempat wisata. Tempat Gua Jepang bisa ditempuh dengan berjalan kaki, terletak seputar 300 mtr. dari pintu gerbang penting.
Ukuran gua yang lumayan besar ditambah lagi lorong-lorong ventilasi udara di sejumlah pojok, menyebabkan situasi di gua tidak pengap, tapi cukup gelap sekaligus juga seram.

Di gua Jepang ada empat lorong untuk masuk. Konon tuturnya, lorong ke-2 serta ke-3 jadi lorong perangkap. Sekaligus juga jadi tempat pertahanan Jepang.

Untuk keperluan penerangan pada saat masuk lorong pertama dapat sewa senter. Lembab, gelap serta dingin ialah kesan-kesan awal langsung menimpa serta menyergap waktu mulai mengambil langkah ke gua yang dibuat pada tahun 1942 yang lalu.

Diluar itu, di sini ada banyak gundukan tanah yang tambah tinggi dari permukaan yang jadikan jadi tempat istirahat atau tempat tidur beberapa tentara yang juga dikenal dengan nama Tentara Dai Nippon.
IDN TOGEL 
Sesudah melalui persimpangan untuk persimpangan, dapat keluar lewat mulut gua yang memiliki ukuran semakin besar. Di lorong ini dulu digunakan untuk tempat parkir serta keluar-masuk kendaraan perang.

Serta di gua itu ada 18 bunker untuk jadikan tawanan perang. digunakan untuk ruangan tembak, ruangan pertemuan, ruangan tembak, dapur, gudang, dan sebagainya.

Sisi atas gua Jepang ditumbuhi rimbunan pohon-pohon, beberapa pohon berusia beberapa ratus tahun punya akar yang sudah merayap turun ke bawah sampai tembus kerasnya batu cadas di luar dinding gua.

Lihat gua Jepang sama juga lihat produk perang yang berlumuran darah manusia. Masuk gua Jepang, sama juga dengan masuk periode kebrutalan saat nyawa manusia benar-benar tidak bernilai.

Kengerian telah menanti di gelap gulitanya gua yang tidak diperlengkapi dengan penerangan sinar lampu. Sebetulnya, instalasi listrik telah dipasang saat peresmian ke-2 tahun 1985. Tetapi, dinginnya suhu udara di gua mampu mematikan sinar lampu.
Dengan bekal lampu senter sewaan, tiap lorong gua jadi saksi bisu tewasnya beberapa ratus romusa dengan mengenaskan dalam proses membuat gua pertahanan ini sepanjang tiga tahun dan terbunuhnya beberapa ratus prajurit Jepang yang dibantai sekutu akhir 1945.
Kelembapan udara yang tinggi jadikan gua ini berhawa dingin menakutkan. Sinar matahari yang tidak dapat tembus ke gua jadikan lantai gua yang berbentuk tanah justru mirip butiran tanah mengeras sebesar kepalan tangan manusia dewasa.

"Gua yang tidak sempat usai ini ditujukan jadi benteng pertahanan militer Jepang. Tempat ini pas jadikan gudang amunisi serta sebagai pos pengintai untuk lihat gerak gerik lawan serta masyarakat dibawah kaki Bukit Ahli.

Jepang keburu kalah serta pembangunan gua ini berhenti demikian saja," tutur Jajang, pemandu wisata yang mengantarkan masuk goa.

Satu hal yang penting dicatat ialah jika semenjak dibuatnya Goa pada tahun 1942, sampai sekarang walau sudah jadi obyek wisata yang banyak didatangi masyarakat seputar atau pelancong dari kota yang lain, Goa ini belum juga benar-benar alami perbaikan fisik. Ini mengisyaratkan jika kokohnya bangunan itu.

Diberitakan banyak korban yang berjatuhan semenjak pertama-tama tempat ini dibuat. Jepang sudah mempekerjakan orang Indonesia tanpa ada pikirkan kesehatan mereka. Banyak rakyat Indonesia mati di goa Jepang Bandung ini.
IDN LIVE
Beberapa orang Indonesia yang wafat sebab pembangunan Goa ini karena perlakuan tentara Jepang yang mempekerjakannya dengan tidak manusiawi. Konon dalam tempat ini memiliki narasi mistis yang benar-benar mengerikan.

Walau tempat ini jadi obyek wisata yang ramai didatangi serta jadi tempat selfie golongan muda, dari mulai pelataran Goa sampai ruang – ruang yang ada didalamnya jadi ruang penuh misteri sebab seringkali berlangsung kejadian ghaib yang bisa di rasakan beberapa pengunjung. Dari mulai suara – suara misterius sampai penampakan hantu yang benar-benar menakutkan.

Demikian info mengenai riwayat Goa Jepang Bandung yang sampai sekarang masih penuh misteri itu. Tempat ini pas dipakai obyek wisata, serta malam harinya dapat dipakai jadi tempat uji nyali buat Anda yang tertarik dengan dunia mistis.